Keterlaluan, dia semakin gila merunjak manja jiwa dan mengacak2 sadis
fikiranku.Tindakanya terlalu licik,terlebih saat hari telah tutup mnjdi
malam.Semakin erotis mengoda ketika sunyi telah bersemi.Setiap dia
bergerak sedikit,dibuatnya aku kembangkempis karena kelelahan
melawan..Dengan sihirnya akalku dibuat tidak rasional,dengan efek
aromanya dibuatnya jiwa bergemuruh.
Terlebih saat senyum mengejeknya terpetik rasa amarah.
kiranya begitu ketika reaksi merindu melanda, dan itu sering terjadi ketika jiwa ada rasa pada sang yang terindu.Selebihnya itu disebut rindu sederhana antar manusia.Rindu seorang manusia yang tengah jatuh cinta pada manusia lainya.Tentu,aku pernah mengalaminya hingga sekarang.
Namun ada yang menyapa di sana.
Dia berdiri tegak bagai pasak antara langit dan bumi.
"HAi,ada yang tidak keterlaluan.Ketika rindu itu bernama rindu suci hamba pada Tuhanya.kau mau menyobanya?"
Aku mengangguk seraya mengamati dengan takjub pesonanya
"Temukan rindu itu di sujud panjang sholatmu"
Terlebih saat senyum mengejeknya terpetik rasa amarah.
kiranya begitu ketika reaksi merindu melanda, dan itu sering terjadi ketika jiwa ada rasa pada sang yang terindu.Selebihnya itu disebut rindu sederhana antar manusia.Rindu seorang manusia yang tengah jatuh cinta pada manusia lainya.Tentu,aku pernah mengalaminya hingga sekarang.
Namun ada yang menyapa di sana.
Dia berdiri tegak bagai pasak antara langit dan bumi.
"HAi,ada yang tidak keterlaluan.Ketika rindu itu bernama rindu suci hamba pada Tuhanya.kau mau menyobanya?"
Aku mengangguk seraya mengamati dengan takjub pesonanya
"Temukan rindu itu di sujud panjang sholatmu"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar